Kurniawan Herwindo, 2011510008 (2017) FUZZY RISK ASSESSMENT PADA UNIT AIR SEPARATION PLANT (ASP) PT SAMATOR GAS INDUSTRI GRESIK. Undergraduate thesis, Universitas Internasional Semen Indonesia.
![[img]](https://repository.uisi.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (ABSTRAK)
5. ABSTRAK.pdf Download (675kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
7. DAFTAR ISI.pdf Download (381kB) |
|
Text (BAB I PENDAHULUAN)
10. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (491kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
15. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (588kB) |
|
Text (FULLTEXT)
SKRIPSI - KURNIAWAN HERWINDO (2011510008).pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
|
Text (FULLTEXT DOC)
SKRIPSI - KURNIAWAN HERWINDO (2011510008).docx Restricted to Repository staff only Download (7MB) | Request a copy |
Abstract
PT Samator Gas Industri Gresik memiliki tiga unit produksi yaitu Unit Hidrogen, Unit Air Separation Plant (ASP) dan Unit Asetilena. Salah satu unit yang memiliki produksi yang paling besar adalah unit ASP, yang dimana memproduksi gas oksigen, nitrogen dan argon. Mesin-mesin pendukung pada proses produksi ASP sangat kritis antara satu mesin dengan lainnya, untuk meminimalir terjadinya risiko maka dilakukan penilaian risiko pada unit ASP tersebut. Penilaian risiko ini dilakukan dengan menganalisa bahaya yang muncul dari suatu proses operasi dengan menggunakan metode Fuzzy Logic. Dengan metode tersebut, langkah awal dalam melakukan analisa adalah dengan menentukan estimasi likelihood didapatkan dari data maintanance dan failure rate PT Samator Gresik dengan periode waktu 5 tahun. Sedangkan consequence merupakan akibat yang ditimbulkan dari penyebab bahaya yang telah teridentifikasi. Selanjutnya akan didapatkan kriteria risiko dari perbandingan antara likelihood dengan consequence, kemudian menentukan rule base yang didapatkan dari para ahli (operator, kepala teknisi dan yang bersangkutan), sehingga nanti output yang dihasilkan berupa nilai risiko. Berdasarkan hasil analisis, didapatkan tiga alat mesin yang memiliki kriteria risiko paling tinggi yaitu “High” diantaranya Air Filter, Air Compressor dan M.S Adsorber. Air Filter memiliki kriteria likelihood “Very High” yang berarti terjadi beberapa kali dalam 5 tahun dan consequence bernilai 6,67 dengan penyimpangan High. Air Compressor memiliki ktriteria likelihood “Low” yang berarti jarang dalam 5 tahun dan consequence bernilai 8,67 dengan penyimpangan Very High. M.S Adsorber yang mana memiliki kriteria likelihood “Low” yang berarti jarang terjadi dalam tahun dan consequence bernilai 8,34 dengan penyimpangan Very High. Penyimpangan yang terjadi akibat mesin tersebut akan berakibat unit menjadi shutdown. Pengendalian yang dilakukan dengan cara melihat parameter diferensial pressure ketika sudah mau mendekati kriteria tinggi maka dilakukan replacement terhadap alat tersebut. Serta dilakukan pergantian rutin pada air filter yaitu 4 bulan sekali.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Additional Information: | 006/KK.17/UISI-01/MR | |||||||||
| Uncontrolled Keywords: | Air Separation Plant (ASP), Fuzzy Logic, Penilaian Risiko | |||||||||
| Contributors: |
|
|||||||||
| Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) | |||||||||
| Divisions: | Department of Engineering Management | |||||||||
| Depositing User: | Mahasiswa UISI | |||||||||
| Date Deposited: | 08 Jul 2020 15:49 | |||||||||
| Last Modified: | 08 Jul 2020 15:49 | |||||||||
| URI: | https://repository.uisi.ac.id/id/eprint/263 |
Actions (login required)
 |
View Item |
