Achmad Fiki Roby Firmansyah, 2011510018 (2017) Analisis Risiko Cacat Produk Body Dispenser Di PT Kencana Agung Sukses. Undergraduate thesis, Universitas Internasional Semen Indonesia.
![[img]](https://repository.uisi.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (ABSTRAK)
5. ABSTRAK.pdf Download (238kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
7. DAFTAR ISI.pdf Download (247kB) |
|
Text (BAB I PENDAHULUAN)
10. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (351kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
15. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (233kB) |
|
Text (FULLTEXT)
SKRIPSI - ACHMAD FIKI ROBY FIRMANSYAH (2011510018).pdf Restricted to Repository staff only Download (9MB) | Request a copy |
|
Text (FULLTEXT DOC)
SKRIPSI - ACHMAD FIKI ROBY FIRMANSYAH (2011510018).docx Restricted to Repository staff only Download (22MB) | Request a copy |
Abstract
PT Kencana Agung Sukses merupakan perusahaan yang bergerak di bidang bisnis manufaktur peralatan rumah tangga dengan merek dagang Miyako. Di dalam proses produksinya, perusahaan ini menggunakan mesin injection molding. Produk yang dihasilkan dari perusahaan ini antara lain dispenser, kipas angin, blender, seterika, dan lain-lain. Produk yang memiliki tingkat kecacatan tinggi adalah body dispenser. Body dispenser terdiri dari beberapa komponen yaitu top body, side cover, front cover, back body cover, dan bottom cover. Jenis cacat dalam proses pembuatan body dispenser antara lain bintik, short, flash, dan lain-lain . Oleh kerena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengurangi tingkat cacat produk saat produksi body dispenser tipe WD 189, dengan mengunakan metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA). FMEA adalah suatu prosedur yang terstruktur untuk mengidentifikasi dan mencegah mode kegagalan (failure mode). Dengan digunakannya metode FMEA, maka dapat diketahui potensi failure mode, efek kegagalan, penyebab-penyebab kegagalan, dampak yang ditimbulkan serta cara mendeteksi kegagalan tersebut. Data-data severity, occurance, dan detection diolah, kemudian dikalikan sehingga didapatkan nilai Risk Priority Number (RPN). Berdasarkan perhitungan menggunakan metode FMEA didapatkan nilai RPN yang paling kritis yakni nilai RPN rata-rata yang melebihi 190. Ada 3 komponen yang nilai RPN nya kritis yaitu side cover dengan nilai RPN sebesar 196, bottom cover dengan nilai RPN sebesar 194, dan top body dengan nilai RPN sebesar 192. Setelah mengetahui Nilai RPN yang paling kritis maka selanjutnya memberikan perbaikan yang direkomendasikan ke PT Kencana Agung Sukses untuk menekan angka kecacatan produk.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Additional Information: | 009/KK.17/UISI-01/MR | ||||||
| Uncontrolled Keywords: | Cacat Produk, Injection Molding, RPN, Failure Mode and Effect Analysis (FMEA). | ||||||
| Contributors: |
|
||||||
| Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) | ||||||
| Divisions: | Department of Engineering Management | ||||||
| Depositing User: | Mahasiswa UISI | ||||||
| Date Deposited: | 08 Jul 2020 15:51 | ||||||
| Last Modified: | 08 Jul 2020 15:51 | ||||||
| URI: | https://repository.uisi.ac.id/id/eprint/266 |
Actions (login required)
 |
View Item |
