ANALISIS RISIKO BERDASARKAN STUDI HAZARD AND OPERABILITY PADA UNIT HRSG, PLTGU, PT PJB UP GRESIK

Noni Dea Bachtiqa, 2011510027 (2017) ANALISIS RISIKO BERDASARKAN STUDI HAZARD AND OPERABILITY PADA UNIT HRSG, PLTGU, PT PJB UP GRESIK. Undergraduate thesis, Universitas Internasional Semen Indonesia.

[img] Text (ABSTRAK)
5. ABSTRAK.pdf

Download (465kB)
[img] Text (DAFTAR ISI)
7. DAFTAR ISI.pdf

Download (749kB)
[img] Text (BAB I PENDAHULUAN)
10. BAB I PENDAHULUAN.pdf

Download (923kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
15. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (592kB)
[img] Text (FULLTEXT)
SKRIPSI - NONI DEA BACHTIQA (2011510027).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (38MB) | Request a copy
[img] Text (FULLTEXT DOC)
SKRIPSI - NONI DEA BACHTIQA (2011510027).docx
Restricted to Repository staff only

Download (6MB) | Request a copy

Abstract

PLTGU (Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap) merupakan pembangkit listrik yang bekerja dengan memanfaatkan uap kering yang dihasilkan oleh PLTU dan gas panas yang berasal dari PLTG, serta steam boiler pada PLTGU menggunakan HRSG (Heat Recovery Steam Generator). HRSG merupakan salah satu komponen yang memiliki tingkat bahaya tinggi karena bekerja pada temperatur dan tekanan tinggi. Sehingga untuk menjaga keandalan dan keselamatan atau safety dari perusahaan pembangkit listrik ini, maka diperlukan suatu safety system untuk masing-masing plant sesuai dengan kemungkinan tingginya kegagalan atau risiko yang dihasilkan. Analisis risiko ini dilakukan dengan menggunakan studi Hazard and Operability. Node yang digunakan dibagi menjadi 15 bagian, yaitu Condensate Preheater, HP dan LP Feed Water, HP dan LP Economizer, HP dan LP Evaporator, HP dan LP Drum, HP dan LP BCP (Boiler Circulating Pump), HP Primary dan Secondary Superheater dan HP dan LP Steam yang merupakan komponen penyusun HRSG. Guide words dan deviasi didapatkan dari data proses masingmasing komponen yang diolah menjadi control chart. Estimasi likelihood didapatkan dari data maintanance dan failure rate PT PJB UP Gresik dengan periode waktu 10 tahun. Sedangkan consequence merupakan akibat yang ditimbulkan dari penyebab bahaya yang telah teridentifikasi. Hasil perkalian antara likelihood dengan consequence dalam risk matrix akan menghasilkan kriteria risiko dari masing-masing komponen. Berdasarkan hasil analisis, didapatkan tiga komponen yang memiliki kriteria risiko paling tinggi yaitu extreme risk, terjadi pada komponen HP Drum Level, LP Drum Level dan HP Circulation Water Flow. HP BCP Flow dan HP Drum Level memiliki kriteria likelihood C yang berarti terjadi lebih dari 3 kali atau kurang dari 4 kali dalam 5 tahun dan consequence bernilai 4. Sedangkan pada LP Drum Level didapatkan kriteria likelihood A yang berarti terjadi lebih dari 5 kali dalam 5 tahun dan consequence bernilai 4. Penyimpangan yang terjadi pada ketiga komponen tersebut dapat menyebabkan HRSG Trip. Pengendalian yang dapat dilakukan untuk menurunkan risiko ketiga komponen tersebut adalah dengan cara melakukan kalibrasi minimal 2 kali dalam setahun dan perawatan secara rutin minimal 2 bulan sekali serta melakukan kontrol dan monitoring pada masing-masing safeguard.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: 014/KK.17/UISI-01/MR
Uncontrolled Keywords: Analisis Risiko, Hazard, HAZOP, HRSG
Contributors:
ContributionNameEmail
Thesis advisorStefanus Eko Wiratno, S.T., M.T.stefanus.wiratno@uisi.ac.id
Thesis advisorAnindita Adikaputri Vinaya, S.T., M.T.anindita.vinaya@uisi.ac.id
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Department of Engineering Management
Depositing User: Mahasiswa UISI
Date Deposited: 08 Jul 2020 15:53
Last Modified: 08 Jul 2020 15:53
URI: https://repository.uisi.ac.id/id/eprint/269

Actions (login required)

View Item View Item