RANCANG BANGUN AUTOCHAIN TENSIONER SEBAGAI ALAT KONVERSI ENERGI PADA SEPEDA MOTOR 150CC

Ahmad Farruq Abduni Alhaq, 2011510104 (2018) RANCANG BANGUN AUTOCHAIN TENSIONER SEBAGAI ALAT KONVERSI ENERGI PADA SEPEDA MOTOR 150CC. Undergraduate thesis, Universitas Internasional Semen Indonesia.

[img] Text (ABSTRAK)
5. ABSTRAK.pdf

Download (660kB)
[img] Text (DAFTAR ISI)
7. DAFTAR ISI.pdf

Download (557kB)
[img] Text (BAB I)
12. BAB I PENDAHULUAN.pdf

Download (672kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
17. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (651kB)
[img] Text (FULLTEXT)
SKRIPSI-AHMAD FARRUQ ABDUNI ALHAQ (2011510104).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy
[img] Text (FULLTEXT DOC)
SKRIPSI-AHMAD FARRUQ ABDUNI ALHAQ (2011510104).docx
Restricted to Repository staff only

Download (7MB) | Request a copy

Abstract

Energi listrik adalah energi akhir yang dibutuhkan bagi peralatan listrik untuk mengerakkan motor, lampu penerangan, memanaskan, mendinginkan, dan untuk menghasilkan energi lainnya. Kebutuhan energi listrik di Indonesia pada tahun 2014 sampai 2015 semakin meningkat sebesar 2,13%. Sedangkan peningkatan jumlah sepeda motor di Indonesia pada tahun 2015 dan 2016 sebesar 6,33%. Jumlah sepeda motor tersebut merupakan peringkat ke tiga di Asia. Solusi dari penggunaan listrik dan jumlah sepeda motor tersebut adalah dengan menggunakan Auto Chain Tensioner dan generator sebagai konverter energi mekanik menjadi energi listrik. Auto Chain Tensioner memiliki fungsi secara umum untuk menstabilkan rantai motor agar tidak kendur. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk merancang konverter dari ACT dengan 3 jenis lilitan yang berbeda pada generatornya yaitu 25, 35 , dan 45 lilitan. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen pada tiga lilitan. Hasil pengujian menunjukkan nilai daya maksimal lilitan 25, 35, dan 45 pada desain 1 yang memiliki rasio 1:7 yaitu sebesar 2.013, 2.543, 3.222 Watt. Pengujian pembebanan LED yang menyala pada masing-masing lilitan 25,35, dan 45 sebesar 4000, 3000, dan 2000rpm. Sedangkan pada pengujian desain 2 yang memiliki rasio 1:1.5 masing-masing lilitan 25, 35, dan 45 yaitu sebesar 0.031, 0.058, dan 0.07 Watt. Pengujian pembebanan pada desain ini belum dapat menyalakan LED. Sehingga desain 1 pada lilitan 45 lebih direkomendasikan untuk dikembangkan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: 84/KK.18/UISI-01/MR
Uncontrolled Keywords: Energi Listrik, Auto Chain Tensioner, Sepeda Motor, Generator
Contributors:
ContributionNameEmail
Thesis advisorStefanus Eko Wiratno, S.T., M.T.stefanus.wiratno@uisi.ac.id
Thesis advisorElita Fidiya Nugrahani, S.T., M.Eng., M.T.elita.nugrahani@uisi.ac.id
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Department of Engineering Management
Depositing User: Mahasiswa UISI
Date Deposited: 25 Jun 2020 08:31
Last Modified: 27 Jul 2020 13:41
URI: https://repository.uisi.ac.id/id/eprint/244

Actions (login required)

View Item View Item